APH "di Minta Periksa Pekerjaan Proyek APBN Jalinteng" Beraromakan KORUPSI
KotabumiNews | Lampung Utara - Pekerjaan proyek APBN CV.ABIYAN NATA KARYA preservasi Jalan ruas Terbanggi Besar - Bukit Kemuning dengan nilai Rp.12.450.793.273.13 yang saat dalam tahap pelaksanaan pekerjaan di duga kuat tidak sesuai ketentuan nya.
Pasalnya" diduga kuat suhu dalam pengaspalan nya tidak sesuai, aspal diduga sudah beku dan tak layak untuk di curahkan, gelaran aspal yang tidak dipadatkan, penggalian lobang tidak sesuai tidak sesuai dengan titik jalan yang telah rusak. sehingga jalan yang telah di aspal tidak bertahan lama.
lagi dalam pelaksanaan pekerjaannya saja telah mengulang pengasapalan, dikarnakan jalan yang telah di aspal telah rusak kembali.
Saat di wawancarai melalui via seluler bung Zul yang terkesan sombong merasa diri paling benar akan tetapi tidak menemui awak media, selaku pelaksana menjelaskan pada awak media ini bahwasannya" dalam pelaksanaan pekerjaan ini telah sesuai prosedur yang diterapkan,,ujar zul...
lain pula dengan bung Ricas selaku Konsultan pengawas yang saat di hubungi tidak pernah menanggapi, padahal jelas selaku konsultan sangat berperan penting dalam pengawasan pembangunan proyek jalan tersebut.
seakan - akan menghindar dari awak media untuk mempertanyai, salah satu perihal pertanyaan besar dalam proyek jalan ini.
Dari salah satu tokoh masyarakat bung alex sapa akrabnya menerangkan pada awak media ini,hal ini dapat dibuktikan adanya pekerjaan proyek jalan APBN yang setiap tahunnya selalu di rehab, akan tetapi nyatanya dalam kurun 3 - 4 bulan dari tahap penyelesaian pekerjaan telah rusak parah, bahkan banyak pengguna kendaraan motor terbalik oleh jalan yang rusak.
jadi, harapan saya selaku warga agar kiranya pada pihak terkait khususnya aparat penegak hukum agar benar - benar dapat mengawasi dalam pelaksanaan pekerjaan proyek jalan yang bersumber anggaran dari APBN ini. sehingga tidak asal - asalan dalam mengaspalnya.maka masyarakat dapat merasakan nya, jangan hanya dijadikan sebagai proyek semata yang diduga kuat ada unsur memperkaya diri dalam mengelola uang negara,,papar alex.
Tentunya jelas, diminta pada Aparat penegak hukum kiranya dapat turun langsung mengkroscek pekerjaan proyek APBN Jalan lintas tengah ini. yang mana di duga kuat penuh dengan mark'up..sehingga sangat kuat dugaan dalam proyek jalan ini berbau KORUPSI. dengan dasar atas pemberitaan ini dapat dijadikan info untuk dapat ditindak lanjuti. Bersambung.
(Heri Yanto Dinta)
Tidak ada komentar: